Beberapa penyebab mahasiswa mengulang mata kuliah ini cocok dipelajari untuk kamu yang mau lulus kuliah tepat pada waktunya. Syukur-syukur sih bisa lulus lebih cepat, ya.
Menjalani kuliah memang banyak suka-dukanya, ya. Kadang bisa menyenangkan ketika berkumpul dengan teman seperjuangan, tapi nggak jarang juga menyedihkan. Lebih menyedihkan ketika kita dinyatakan harus mengulang mata kuliah.
Faktor Penyebab Mahasiswa Mengulang Mata Kuliah
Dari pada hal menyedihkan tersebut terjadi kepadamu, mending kita pelajari dulu beberapa penyebab mahasiswa sampai bisa mengulang mata kuliah berikut ini beberapa alasannya:
1. Salah Mengambil Jurusan
Bisa jadi, alasan paling utama kenapa ada mahasiswa yang mendapatkan nilai jelek adalah karena dia salah mengambil jurusan. Jurusan yang dipilihnya tidak sesuai dengan minat dan kemampuan yang dia miliki.
Misalnya mahasiswa yang SMA mengambil jurusan IPA, pas kuliah malah mengambil jurusan yang sebaliknya. Padahal jika sudah ada dasar di IPA, kan bisa melanjutkan ke jurusan yang lebih relevan.
2. Dosen Killer
Beberapa penyebab mahasiswa mengulang mata kuliah selanjutnya sangat mungkin disebabkan oleh dosen. Ya, dosen killer sering menjadi momok yang menakutkan bagi mahasiswa mana pun.
Tidak jarang mahasiswa yang mangkir kuliah karena tahu dosen yang akan ia temui merupakan dosen yang tidak menyenangkan.
3. Pengaturan waktu
Kelas karyawan merupakan salah satu kelas yang mahasiswanya sering mengulang. Mungkin karena mereka harus menguasai mata kuliah sembari tetap bekerja. Letak kesalahan ini padahal bisa jadi datangnya dari pengaturan waktu.
Dari 24 jam dalam sehari, seharusnya sudah ditentukan berapa jam untuk belajar, berapa jam fokus di pekerjaan, berapa jam istirahat dan alokasi lainnya untuk bermain, dan beribadah.
4. Mendapatkan nilai buruk
Nilai buruk adalah faktor utama seorang mahasiswa dinyatakan harus mengulang mata kuliah. Dari A-E nilai yang bisa didapatkan dalam setiap kesempatan selama kuliah, terlalu sering mendapatkan nilai lebih dari C akan membuat nilai mahasiswa dalam semester tersebut menjadi anjlok.
5. Lalai Mengerjakan Tugas
Tugas dalam sistem belajar mengajar di kampus adalah satu hal yang wajib diselesaikan. Wajib menghindari nilai di bawah C.
Mahasiswa yang lalai mengerjakan tugas, apalagi sampai tidak mengerjakannya tentu nilai yang akan diperolehnya menjadi buruk. Padahal, jika dikerjakan dengan sungguh-sungguh, sudah pasti nilainya akan bagus.
6. Terlalu Sibuk Berorganisasi
Dalam setiap kampus, biasanya memang selalu ada organisasi yang didirikan. Misalnya himpunan mahasiswa, BEM, Pramuka, Ekstrakurikuler olahraga dan organisasi lainnya.
Alih-alih ingin mendapatkan pengembangan diri dan pengalaman tambahan, mereka yang terlalu sibuk berorganisasi sangat rentan mendapatkan nilai buruk. Akhirnya mahasiswa pun harus mengulang mata kuliah.
7. Banyak Absen
Seorang mahasiswa yang memiliki otak cerdas sekali pun bisa mengulang mata kuliah ketika ia terlalu banyak absen kuliah. Absennya mahasiswa dalam perkuliahan tentu akan membuat nilai akumulatif dosen terhadapnya akan berkurang.
Belum lagi ketika bolos, mahasiswa akan kesulitan mendapatkan penjelasan dari dosen mata kuliah.
8. Tidak mengikuti ujian akhir semester (UAS)
Proses menyerap materi selama satu semester akan tidak ada artinya sama sekali jika mahasiswa tidak mengikuti ujian akhir semester (UAS). Di Universitas Terbuka misalnya, nilai pamungkas yang akan ia terima dari setiap mata kuliah adalah nilai UAS.
Nilai uas bagus maka nilai mata kuliah pun akan bagus. Tapi ketika tidak hadir, sepintar apapun mahasiswa dalam menyerap ilmu dari dosen, nilai yang akan didapatkannya adalah E.
Baca ini : 7 Tips Membaca Puisi Yang Baik dan Benar
Itulah beberapa penyebab mahasiswa mengulang mata kuliah. Semoga bisa menjadi pelajaran bersama untuk para mahasiswa.