Apa itu Istilah Komorbid, Ternyata Ini Maksudnya

 

Apa itu komorbid? Istilah yang banyak digunakan sejak adanya pandemi Covid-19 ini menjadi familier di telinga orang Indonesia.

Komorbid ini sering dikaitkan dengan penularan virus corona. Banyak yang mengatakan jika orang dengan komorbid memiliki risiko yang lebih tinggi dibandingkan dengan orang sehat lainnya atau tanpa komorbid. Bagi kamu yang belum tahu apa itu komorbid, bisa ikuti penjelasan singkat berikut.

Pengertian Komorbid
Komorbid merupakan istilah dalam dunia medis yang memiliki arti penyakit penyerta atau bawaan. Artinya penderita memiliki 2 penyakit atau lebih dalam satu waktu. Biasanya, penyakit ini bersifat kronis dan sudah lama diderita.

Orang yang memiliki komorbid jauh lebih rentan terhadap penularan virus corona karena sistem kekebalan tubuhnya yang rendah. Untuk itu, vaksinasi sangat diperlukan bagi mereka. Akan tetapi, semua pemeriksaan dan persyaratan wajib dilakukan. Jangan sampai setelah vaksin justru menimbulkan efek samping yang membahayakan.

Selain rentan tertular, orang penderita komorbid yang sudah terinfeksi virus corona pun akan mengalami gejala yang lebih parah. Proses penyembuhannya juga harus memperhatikan penyakit bawaan yang diderita.

Untuk itu, perlu dilakukan pemantauan yang intensif jangan sampai terjadi gagal napas yang berakibat pada kematian.

Penyembuhan Pasien Komorbid

Orang yang menderita dua penyakit atau lebih sekaligus harus menjalani perawatan yang intensif. Penyembuhannya pun bisa melibatkan lebih dari 1 dokter. Perawatan yang dilakukan lebih kompleks dengan biaya yang lebih mahal.

Contoh Komorbid
Komorbid bukan hanya berbicara tentang penyakit fisik, tetapi juga penyakit mental. Bisa juga kombinasi keduanya.  

1. Diabetes tipe 2

Penderita diabetes tipe 2 sering kali disertai dengan penyakit bawaan seperti obesitas, penyakit jantung, penyakit ginjal, bahkan depresi.

2. Obesitas

Pengidap obesitas mayoritas memiliki penyakit diabetes, stroke, tekanan darah tinggi, gangguan tidur, asam urat, kanker, hingga radang sendi.

3. Depresi

Penyakit mental satu ini sering dibarengi dengan gangguan kecemasan yang berlebihan. Hal ini diakibatkan karena kebiasaan berpikir yang berlebihan atau overthinking tentang suatu hal.