3 Cara Menabung yang Benar Menurut Investor

Halo Sobat enterprener salam hebat luar biasa. Topik kami kali ini adalah tentang tiga cara menabung yang benar. Baiklah, jadi bicara soal menabung kalau dulu itu pemerintah sering kali menggalakkan di program televisi TVRI waktu itu kata-kata yang sering keluar “Ayo Menabung”. Sebetulnya menabung itu suatu yang positif, akan tetapi orang Indonesia kebanyakan kalau bicara soal menabung itu konotasinya bisa banyak.

Tetapi disini kami memberikan tips dari beberapa orang-orang investor yang memang sudah terbukti kalau mereka menabung dengan cara yang benar. Jadi kata menabung itu sangatlah penting karena seperti kata-kata dari Robert Kiyosaki, dia selalu berkata tentang satu kalimat.

Kalau anda ingin menjadi kaya, bukan berapa uang yang Anda hasilkan, tapi yang paling penting adalah berapa uang yang Anda simpan” - Robert Kiyosaki. Nah jadi kata-kata simpan ini yang paling penting dan paling utama.

Nah disini setidak-tidaknya ada tiga cara menabung yang benar. Ada tiga tempat instrumen yang paling tepat untuk Anda bisa menabung dengan benar dan ini yang disarankan oleh Robert Kiyosaki.

1. Surat Berharga

 

cara nabung yang benar
 
Jadi sekarang Indonesia sejak paska tax amnesty dan setelah Indonesia menjadi negara yang lebih maju, saat ini Indonesia masih negara berkembang dan mau menjadi negara maju. Saham adalah salah satu instrumen yang cukup baik. Tetapi disini Anda diajarkan untuk menabung saham, bukan bermain saham.

Jadi kalau mungkin anda mendengarkan konotasi kata saham, Anda pasti berfikir ini identik dengan perjudian, itu kata-kata di Indonesia seperti itu. Tetapi itu sebetunya informasi yang kurang tepat, padahal saham atau surat berharga itu sudah menjadi portofolio yang terbukti dan luar biasa di negara-negara maju.

Kita perhatikan negara-negara maju, banyak orang yang bermental sukses berfikir bagaimana uang bekerja untuk Anda, artinya uang menghasilkan uang. Nah uang yang menghasilkan uang lagi berikutnya adalah itu uang yang Anda simpan tetapi menghasilkan uang. Jadi disini kami akan membahas tentang surat berharga / saham.

Di Indonesia sekarang ini ada OJK (Otoritas Jasa Keuangan), jadi pastikan kalau Anda membeli instrumen saham pastikan yang sudah terdaftar di OJK. Jadi kalau memang sudah resmi biasanya perbankan, kami kira Anda bisa memiliki usaha, dengan saham itu sama saja Anda seperti memiliki perusahaan tetapi dengan nilai kemampuan Anda.

Dan pastikan kalau Anda menabung itu konsisten, jangan sebentar sekian dan tidak konsisten karena segala sesuatu itu harus dilakukan dengan konsisten. Jadi bukan menabung di bank ya, tapi menabung di saham, menabung di bank boleh tapi kalau jumlahnya kecil bunganya juga tidak terasa. Akan tetapi kalau Anda mungkin punya jumlah uang yang besar ya boleh lah. Tetapi yang disarankan oleh Robert Kiyosaki adalah menabunglah di saham.

2. Property

 

 
Nah property itu bisa bentuk ruko, apartemen, tanah yang disewakan, rumah yang disewakan, dan lainnya itulah uang yang menghasilkan uang. Property itu sudah bukan rahasia umum dari jaman dahulu sampai sekarang banyak orang kaya dari property dan memang benar karena property itu nilainya sebagian besar akan naik terus dan tidak pernah menyusut. Jadi Anda kalau punya dana bisa mulai cicil itulah langkah menabung yang benar.

3. Logam Mulia

 

 
Logam mulia itu bisa dalam bentuk emas, dan sebagainya. Itu nilainya juga cukup baik untuk menabung dan menjadi salah satu tempat yang disarankan. Ingat bahwa segala sesuatunya Anda tidak harus membeli dalam jumlah yang besar, itu salah. Kadang sering kali kalau Anda punya penghasilan seperti kami mengutip kata-kata dari Warren Buffet. “Do not save what is left after spending, but speed what is left after saving

Maksudnya kata-kata itu apa? Intinya kalau di Indonesiakan “menabunglah dulu baru belanja, jangan belanja dulu baru menabung”. Karena orang Indonesia kebanyakan kalau terima uang langsung dibelanjakan semua untuk ini itu dan akhirnya habis akhirnya tidak ada yang tersisa sedikitpun untuk menabung. Padahal harusnya sebelum dibelanjakan habis, nomor satu itu pastikan menabunglah dulu. Kalau Anda bisa menabung dan itu menjadi kebiasaan dan lainnya itu akan baru habis kemudian untuk kebutuhan harian. Tapi pastikan dulu nomor satu yang tak boleh digoyah kalau Anda itu sudah menabung.

Tidak penting besar kecilnya, yang terpenting adalah konsisten. Nah kalau anda bisa menabung lebih besar tentu lebih baik. Tapi kalau Anda tidak bisa menabung besar, bahwa kecil dan besar itu relatif, berapa persen itu yang mau Anda tabungkan misal 5 atau 10 persen yang terpenting konsisten. 

 

Belajarlah menabung dari sekarang, dengan demikian niscaya pasti Anda akan menjadi miliader suatu hari nanti.

Buka Komentar